ESENSINEWS.com – Shin Tae-Yong telah disebut meminta tujuh pemain Belanda keturunan Indonesia untuk memperkuat tim nasional yang berlaga di Piala Dunia U-20 2023 mendatang.
Ketua Umum PSSI, Mochamad Iriawan menyebut Shin Tae-Yong menilai Skuad Garuda bisa berbicara banyak di Piala Dunia U-20 jika diisi oleh sejumlah pemain naturalisasi tersebut.
Sampai saat ini, baru ada dua pemain yang dikabarkan bersedia untuk dinaturalisasi. Kedua pemain tersebut ialah Ivar Jenner dari FC Utrecht U-21 dan bek Wolverhampton Wanderers U-21, Justin Hubner.
Sementara itu, lima pemain lainnya yang bisa mengikuti langkat Ivar Jenner dan Justin Hubner adalah Rafael Struick, Zico Jamai Soree, D’Leanu Arts, Sam Dekkers, dan Giovanni Rijschroef.
Rafael Struick merupakan penyerang yang baru berusia 19 tahun. Ia sendiri saat ini bermain di Eerste Divisie atau kasta kedua Liga Belanda bersama ADO Den Haag.
Tak hanya Rafael Struick saja, ada pula nama Zico Jamai Soree yang akan dinaturalisasi untuk memperkuat lini serang Timnas Indonesia U-19.
Di usia yang baru 18 tahun, Zico Soree telah bermain untuk PEC Zwolle U-21. Naturalisasinya pun dirasa akan mudah, mengingat ia belum pernah dipanggil ke Timnas Belanda.
Sementara itu, D’Leanu Arts merupakan bek tengah yang bisa saja dinaturalisasi. Bek PSV Eindhoven berusia 19 tahun itu juga punya catatan sebagai gelandang dengan koleksi tiga gol dan lima assist untuk PSV U-17 dari 31 laga.
Selain itu, kebutuhan akan posisi bek sayap di Timnas Indonesia U-19 pun bisa saja ditutupi dengan kehadiran Sam Dekkers yang berposisi sebagai bek kiri.
Pemain berusia 18 tahun ini merupakan penggawa AZ Alkmaar U-21. Bahkan bakatnya telah dilirik Belanda dan sempat membela tim U-18 De Oranje dengan mencatat enam penampilan.
Terakhir, Giovanni Rijschroeff bisa menjadi opsi lain untuk mengisi posisi bek sayap Garuda Nusantara. Pemain berusia 17 tahun ini telah menjadi andalan Almere City U-18 dan telah mencatatkan tiga penampilan sejauh ini.
