ESENSINEWS.com – Fox News membuat sejarah untuk memulai 2022, menyelesaikan Januari sebagai jaringan berita kabel No. 1 selama 20 tahun berturut-turut di antara pemirsa total hari dan jam tayang utama.
“Saya sangat bangga dengan pencapaian penting ini karena ini merupakan bukti tim berdedikasi di seluruh FOX News Channel, yang menjadi tulang punggung dalam menjadikan kami nomor satu selama 20 tahun berturut-turut dengan pemirsa paling setia dan beragam secara politik dalam berita kabel,” FOX CEO Media Berita Suzanne Scott mengatakan.
Fox News menjadi jaringan berita kabel No.1 di antara total pemirsa setelah serangan 11 September 2001 pada Januari 2002 dan tetap menjadi No. 1 sejak itu. (Foto oleh Drew Angerer/Getty Images)
Ketika Fox News diluncurkan pada 7 Oktober 1996, FOX telah melihat pertumbuhan yang luar biasa dalam program hiburan, konten anak-anak dan penawaran olahraga langsung, tetapi perusahaan tersebut tidak memiliki organisasi berita yang relevan. Pendiri Rupert Murdoch memperkirakan keberhasilan pemeringkatan untuk usaha berita kabel yang mahal meskipun ada kritik dari para skeptis, dan FNC menjadi saluran berita kabel yang paling banyak ditonton hanya enam tahun kemudian.
Fox News menjadi jaringan berita kabel No.1 di antara total pemirsa setelah serangan 11 September 2001 pada Januari 2002 dan tetap menjadi No. 1 sejak itu, mempertahankan posisi teratas selama dua dekade.
Fox News mengakhiri Januari dengan mengalahkan jumlah pemirsa CNN dan MSNBC yang digabungkan di antara pemirsa total hari dan jam tayang utama selama enam bulan berturut-turut. Fox News juga merupakan satu-satunya jaringan berita kabel yang menunjukkan pertumbuhan pemirsa dari tahun ke tahun, sementara MSNBC dan CNN keduanya mengalami penurunan yang sangat besar, masing-masing kehilangan hampir tiga perempat pemirsa mereka.
Fox News telah menjadi jaringan kabel yang paling banyak ditonton untuk empat presiden AS yang berbeda, beberapa siklus pemilihan, setelah 9/11, bencana alam yang tak terhitung jumlahnya, Perang Irak, Musim Semi Arab, jatuhnya pemimpin Libya Muammar Gaddafi, sepasang Pernikahan kerajaan, resesi global, Brexit, pembunuhan Usama bin Laden oleh Navy SEAL, gerakan Occupy Wall Street, kisah kriminal yang menawan seperti Amanda Knox dan Casey Anthony, kematian Michael Jackson, eksekusi Saddam Hussein, penembakan massal yang tragis, Benghazi, pengeboman Boston Marathon, upaya Black Lives Matter, gerakan #MeToo, konflik internasional, dan pandemi COVID yang sedang berlangsung, di samping ribuan peristiwa berita lainnya dan kisah yang mengukir sejarah.
Bintang Fox News termasuk Sean Hannity, Neil Cavuto, Steve Doocy dan Brian Kilmeade telah hadir sepanjang perjalanan, sementara yang lain seperti Harris Faulkner, Dana Perino, Greg Gutfeld, dan Tucker Carlson bergabung di sepanjang jalan. ³
“Tucker Carlson Tonight” rata-rata 560.000 pemirsa di antara demo kunci untuk menyelesaikan No 1 dalam kategori yang paling didambakan oleh pengiklan.
Selama Januari, Fox News rata-rata 1,4 juta total pemirsa meningkat 4% dibandingkan tahun lalu, sementara MSNBC rata-rata 656.000 untuk penurunan 60% dibandingkan Januari 2021. CNN hanya menerima 493.000 pemirsa rata-rata, menandai penurunan 74% dibandingkan dengan tahun lalu.
Fox News rata-rata 226.000 di antara demografis berita utama orang dewasa usia 25-54, dibandingkan dengan hanya 101.000 untuk CNN dan 74.000 suram untuk MSNBC.
Fox News juga mengalahkan pesaing selama jam primetime 8-11 malam, rata-rata 2,2 juta dibandingkan dengan 1,2 juta untuk MSNBC dan hanya 633.000 untuk CNN. Sepanjang jalan, Fox News adalah rumah bagi 95 dari 100 siaran berita kabel teratas untuk bulan itu.
“Jesse Watters Primetime” yang baru diluncurkan rata-rata ditonton lebih dari 3 Juta penonton di minggu pertama.
“The Five” memiliki rata-rata 3,6 juta pemirsa untuk menyelesaikan sebagai program berita kabel yang paling banyak ditonton di bulan Januari, menandai bulan kedua berturut-turut di posisi teratas meskipun ditayangkan sebelum jam primetime pukul 8-11 malam yang biasanya mendominasi penayangan. “Tucker Carlson Tonight” berada di urutan kedua dengan 3,4 juta pemirsa dan “Jesse Watters Primetime,” “Hannity,” “Special Report with Bret Baier” dan “The Ingraham Angle” semuanya mengungguli apa pun yang ditawarkan CNN atau MSNBC saat Fox News menyapu puncak. enam program.
Program MSNBC yang paling banyak ditonton adalah “The Rachel Maddow Show,” yang menempati urutan ketujuh, tetapi pembawa acara yang sama mengumumkan pada hari Senin bahwa dia akan mundur selama beberapa minggu untuk fokus pada proyek lain. Rachel Maddow memasuki masa hiatusnya dengan peringkat bulanan terburuknya di antara demo utama sejak Januari 2017.
“The Last Word with Lawrence O’Donnell” memiliki jumlah penonton terburuk di antara total penonton sejak Desember 2016, sementara “Morning Joe” memiliki penonton bulanan terkecil sejak Januari 2017.
Sean Hannity telah bersama Fox News selama 20 tahun berturut-turut di atas berita kabel. (Berita Rubah)
CNN terus berjuang selama era Biden ketika acara pagi baru “Hari Baru” mengalami bulan terburuknya di antara demo utama, rata-rata hanya 59.000 pemirsa dalam kategori kritis.
“Anderson Cooper 360” adalah acara CNN yang paling banyak ditonton, tetapi menempati urutan 23 dalam berita kabel di belakang 14 acara Fox News dan enam acara MSNBC.
Meskipun menjadi program paling populer CNN, “Anderson Cooper 360” mengalami bulan terburuk di antara total pemirsa sejak Oktober 2015. Namun, jam 9 malam ET CNN telah menjadi bencana sehingga jaringan liberal memulai Februari dengan menambahkan satu jam tambahan “AC 360” ke barisan di slot yang pernah ditempati oleh Chris Cuomo.
CNN telah bereksperimen dengan pilihan primetime yang berbeda sejak dipaksa untuk menghentikan Cuomo tahun lalu, tetapi dua minggu khusus, “Democracy in Peril,” gagal beresonansi dengan pemirsa sebagai pembawa acara Brianna Keilar dan Jim Acosta gagal dalam debut primetime mereka.
“FOX & Friends” memiliki rata-rata 1,3 juta pemirsa untuk acara pagi berita kabel teratas selama 10 bulan berturut-turut.
